Tenggarong, NalaRNusantara – Expo Erau Pelas Benua 2023 yang digelar di halaman parkir Stadion Rondong Demang Tenggarong, Kutai Kartangera (Kukar) resmi ditutup,
pada Minggu (1/10/)2023) malam. Acara tersebut ditutup langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah yang pada puncaknya masyarakat dihibur dengan penampilan Grup Musik El Corona Gambus.
Bupati Kukar, Edi Damansyah menyebut, pelaksanaan Erau tahun ini berbeda dibanding dengan tahun-tahun sebelumnya. Karena Erau Adat Pelas Benua 2023 ini tidak melibatkan orang-orang dari luar negeri. Namun, penampilan dan kesenian yang ditampilkan merupakan penggiat seni lokal yang ada di 20 Kecamatan Kukar.
Menjadi dasar dilibatkannya para pegiat seni lokal ini, yaitu untuk memperkenalkan kepada masyarakat luar tentang seni dan budaya Kukar. Apalagi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kukar berkeinginan budaya Kukar bisa mendunia.
“Erau ini kita memberikan ruang dan waktu kepada para penggiat seni yang ada di 20 kecamatan tampil disini,” kata Edi.
Diberikannya ruang kepada pegiat seni lokal ini dikatakan Edi, tidak terlepas dari saran, masukan serta usulan dari komunitas pegiat seni dan para tokoh agama di Kukar. Dengan harapan, penampilan seni dan budaya yang ada di masing-masing kecamatan dapat menjadi daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke Kabupaten Kukar. Apalagi pada jaman era digitalisasi ini sangat mudah untuk mempublikasikan sebuah kreatifitas.
“Era sekarang dunia itu kayaknya tidak ada sekatnya lagi, dunia itu sempit sekarang. Jadi kalau sudah era digitalisasi ini tinggal kreatifitas saja,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, ia juga memberikan apresiasi kepada para generasi muda yang turut berpartisipasi dalam rangkaian acara Erau Adat Pelas Benua 2023.
“Saya apresiasi, bahwa generasi Kukar hari ini itu sangat aktif, kreativitas tinggi. Makanya salah satu fokus kita adalah ekonomi kreatif itu, bagian untuk memfasilitasi generasi Kukar yang tumbuh kembangnya sangat pesat,” tutupnya. (Adv Diskominfo Kukar)