Camat Loa Janan, Hery Rusnadi.

Camat Loa Janan Soroti Prioritas Pembangunan 2025: Fokus Layanan Masyarakat dan Pengelolaan Sampah Berbasis Edukasi

NalaRNusantara;Kukar – Pemerintah Kecamatan Loa Janan menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat sebagai prioritas utama dalam pembangunan tahun 2025.

Camat Loa Janan, Hery Rusnadi, menuturkan bahwa arah pembangunan tahun ini tetap selaras dengan semangat pengabdian terhadap masyarakat dan berfokus pada sektor-sektor dasar yang menyentuh kebutuhan warga secara langsung.

“Kalau bicara tentang prioritas pembangunan di tahun 2025, secara umum sebenarnya tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Intinya tetap pada pelayanan kepada masyarakat,” ujar Hery dalam wawancara pada Selasa, 6 Mei 2025.

Sebagai perpanjangan tangan Bupati Kukar di tingkat kecamatan, Hery menyebut bahwa pelayanan masyarakat menjadi fokus tak tergantikan, di samping pembangunan infrastruktur yang merata di hampir seluruh desa di wilayahnya.

“Infrastruktur tetap berjalan. Hampir di semua desa di Loa Janan terdapat kegiatan pembangunan, baik dari usulan pokok-pokok pikiran anggota DPRD maupun dari program pemerintah kabupaten langsung,” tambahnya.

Namun yang menjadi perhatian khusus di tahun ini adalah upaya penanganan sampah dan pengelolaan lingkungan. Hery menyebut bahwa meskipun teknisnya merupakan tanggung jawab Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) dan Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kukar, pihak kecamatan tetap ambil peran aktif di lapangan.

“Salah satu fokus kami adalah pembangunan Tempat Pembuangan Sampah (TPS) yang saat ini sedang dibangun di Desa Loa Duri Ilir,” jelasnya.

Menurut Hery, hanya dua desa di Loa Janan yang saat ini memiliki TPS sendiri, yaitu Batuah dan Tani Harapan. Sementara desa lainnya masih bergantung pada TPS Kilo 7 dengan sistem sewa lahan. Pembangunan TPS di Loa Duri Ilir pun diharapkan bisa memperkuat kemandirian dalam pengelolaan sampah.

“Pembangunan ini dilakukan secara bertahap. Saat ini masih menunggu kelanjutan tahap kedua dari Dinas PU dan DLHK Kabupaten,” katanya.

Tak hanya membangun TPS, Hery juga menekankan pentingnya edukasi dan kesadaran masyarakat dalam pengelolaan sampah. Ia mendorong penerapan konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle) agar pengelolaan sampah bisa lebih bijak dan efisien, dimulai dari rumah tangga.

“Harapan kami, pengelolaan sampah ini tidak hanya sekadar mengangkut dan membuang. Masyarakat perlu diedukasi agar yang dibuang ke TPS hanyalah residu akhir,” ungkapnya.

Camat Hery berharap pembangunan TPS yang sedang berjalan bisa segera difungsikan secara optimal. Hal ini bukan hanya sebagai solusi teknis pengelolaan sampah, tetapi juga menjadi kontribusi nyata Loa Janan dalam mendukung program Kukar Bebas Sampah yang diinisiasi oleh Bupati Kutai Kartanegara. (Fh/Adv)

3 views 3 mins 0 Comments