Kepala Dinas PU, Wiyono.

Dinas PU Kukar Siapkan Senjata Baru Untuk Tingkatkan Pendapatan

NalaRNusantara;Kukar – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kutai Kartanegara berusaha mengoptimalkan pendapatannya melalui sewa alat berat.

Kepala Dinas PU, Wiyono, menjelaskan bahwa meskipun Dinas PU memiliki potensi penerimaan daerah, jumlahnya masih tergolong kecil, terutama yang berasal dari uji laboratorium.

Saat ini, pendapatan Dinas PU tercatat tidak lebih dari Rp100 juta per tahun. Salah satu peluang besar adalah Persetujuan Bangunan Gedung (PBG), tetapi pendapatannya diterima oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), bukan Dinas PU.

Lebih lanjut, Wiyono mencatat bahwa pendapatan dapat meningkat melalui pemanfaatan aset jalan jika ada perusahaan yang memerlukan akses jalan baru.

Untuk langkah konkret, Dinas PU merencanakan pengadaan alat berat pada tahun 2024 yang akan disewakan melalui kerja sama dengan pihak ketiga sesuai dengan Peraturan Daerah Nomor 1 Tahun 2024.

Alat berat yang akan disewakan termasuk 64 unit Ekskavator senilai Rp125 juta per bulan, Compactor senilai Rp21 juta per bulan, Motor grader Rp28 juta per bulan, dan Dump truck Rp17 juta per bulan.

“Dari penyewaan ini, kami mengantisipasi pendapatan mencapai Rp192 juta per bulan atau sekitar Rp2,3 miliar per tahun. Angka ini jauh lebih tinggi dibandingkan pendapatan sebelumnya yang hanya sekitar Rp100 juta per tahun,” ungkapnya.

Dinas PU juga melihat adanya potensi besar dalam pengelolaan PBG dan menyebutkan kemungkinan fasilitasi dari Badan Keuangan Daerah untuk membahas potensi ini lebih lanjut.

Wiyono menjelaskan bahwa mereka berencana membentuk tim khusus untuk membantu masyarakat dalam pengurusan PBG.

“Kami ingin membuat proses pengurusan PBG lebih mudah dan terarah,” pungkasnya. (Fh/Adv)

39 views 59 secs 0 Comments