Disdikbud Kukar Dorong Kesadaran Wajib PAUD: Pendaftaran Telah Dibuka
NalaRNusantara;Kukar- Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) mengimbau masyarakat untuk segera mendaftarkan anak-anak mereka ke jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Hal ini seiring dengan dimulainya masa pendaftaran peserta didik baru untuk satuan PAUD dan Pendidikan Non Formal (PNF) di Kukar.
“Usia PAUD itu fleksibel, dimulai dari usia 3 sampai 6 tahun. Namun untuk masuk Taman Kanak-Kanak (TK), minimal usia anak harus 4 tahun. Kalau masih 3 tahun, lebih cocok masuk ke Kelompok Bermain atau satuan seperti SPS dan TPA,” jelas Pujianto, Kabid Pembinaan PAUD dan PNF Disdikbud Kukar, saat diwawancarai pada Minggu (11/5/2025).
Ia menegaskan bahwa ketentuan usia ini merujuk pada aturan data pokok pendidikan dari Kemendikbud. Selain usia, syarat administrasi pendaftaran cukup sederhana. Cukup dengan Kartu Keluarga (KK), akta kelahiran, dan Kartu Menuju Sehat (KMS) sebagai bagian dari pemantauan gizi dan kesehatan anak selama berada di PAUD.
“Pendaftaran PAUD sudah dibuka sejak sekarang oleh masing-masing lembaga. Karena sebagian besar PAUD di Kukar adalah swasta, proses pendaftaran pun disesuaikan dengan kesiapan masing-masing sekolah,” katanya.
Menurut Pujianto, pihaknya terus mendorong kesadaran masyarakat akan pentingnya pendidikan prasekolah, seiring dengan program wajib belajar 13 tahun. Salah satu poin utamanya adalah memastikan anak usia 5–6 tahun mengikuti PAUD minimal satu tahun sebelum masuk ke Sekolah Dasar (SD).
“Kategorinya hanya berdasarkan usia, tidak ada seleksi lain. Semua anak yang umurnya memenuhi syarat pasti diterima, kecuali jika kuota sekolah tersebut sudah penuh. Kalau penuh, orang tua bisa mencari lembaga PAUD lain di sekitar,” ujarnya.
Pujianto juga menyampaikan bahwa pemerintah daerah terus berupaya meningkatkan kualitas PAUD di Kukar. Hal ini dilakukan melalui kolaborasi lintas sektor, termasuk dengan organisasi non-pemerintah seperti Taneto Foundation.
“Kami selalu berupaya bersinergi dengan semua pihak, baik pemerintah maupun swasta, untuk memastikan layanan PAUD yang lebih berkualitas dan menyeluruh di Kukar,” tutupnya. (Fh/Adv)
