Festival Wisata Kuliner Loa Lepu, Langkah Kecil Menuju Perubahan Besar
NalaRNusantara-Kukar; Desa Loa Lepu, Kecamatan Tenggarong Seberang, memanfaatkan momentum Hari Kemerdekaan Republik Indonesia untuk memulai langkah besar dalam mengembangkan potensi ekonomi lokal. Pemerintah Desa Loa Lepu menginisiasi Festival Wisata Kuliner yang resmi dibuka pada Selasa (12/8/2025) dan akan berlangsung hingga 18 Agustus mendatang.
Kepala Desa Loa Lepu, Sumali, menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari rangkaian acara menuju peringatan HUT RI yang bertujuan mengangkat potensi kuliner dan UMKM warga.
“Kegiatan ini adalah kegiatan pertama dari rangkaian sampai 18 Agustus. Kami dari pemerintah desa mengangkat potensi-potensi yang ada di masyarakat Loa Lepu, insyaallah akan kita kembangkan sehingga nanti Loa Lepu menjadi salah satu tujuan wisata,” ujarnya.
Menurut Sumali, pihaknya sudah menyiapkan rencana induk (masterplan) pengembangan wisata desa. Meski lokasi wisata utama masih dalam tahap perencanaan, gerakan awal ini dimulai dari sektor kuliner yang sudah digeluti warga.
“Kita mulai dari meningkatkan wisata kuliner melalui program UMKM yang dilaksanakan oleh warga,” katanya.
Festival ini diharapkan menjadi titik awal perputaran ekonomi desa. Sumali optimistis, dengan adanya kegiatan yang mengundang warga dan pengunjung untuk berkumpul, akan ada pemasukan yang signifikan bagi pelaku usaha maupun desa.
“Harapan kami, ketika uang masuk ke desa, kesejahteraan masyarakat bisa meningkat. Itu tujuan utama kenapa kegiatan ini dilaksanakan,” tegasnya.
Tidak hanya berlangsung sampai 18 Agustus, pemerintah desa menargetkan agar geliat UMKM ini bisa berlanjut setiap hari. Hal ini didukung oleh posisi strategis Loa Lepu yang menjadi jalur utama menuju Kota Samarinda.
“Insyaallah UMKM ini akan terus berjualan setiap hari, setiap malam. Kami dari Pemdes akan terus memberi dukungan, dan mohon dukungan juga dari Pak Sekda selaku pimpinan di Kabupaten Kukar,” lanjut Sumali.
Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada pihak yang telah mendukung penuh acara ini. Sumali memberikan apresiasi khusus kepada DM Project yang disebutnya rela berkorban demi suksesnya acara, serta kepada Perumahan Sumanis Khoiratun Nisa yang turut membantu.
“Berkat dukungan mereka, kegiatan ini bisa terlaksana dengan baik dan luar biasa,” ucapnya.
Bagi Sumali, festival ini adalah langkah kecil yang memiliki tujuan besar. Ia ingin masyarakat percaya bahwa perubahan ekonomi dapat dimulai dari hal sederhana, asal dilakukan dengan konsisten dan penuh semangat.
“Hari ini, malam ini, kita mulai dari langkah kecil. Kami harapkan langkah kecil ini membawa perubahan signifikan bagi peningkatan ekonomi masyarakat desa,” ungkapnya.
Selama festival berlangsung, pengunjung dapat menikmati beragam kuliner khas Loa Lepu yang diolah langsung oleh pelaku UMKM lokal. Selain menjadi ajang promosi produk, acara ini juga menjadi wadah silaturahmi warga serta sarana mempererat hubungan antar pelaku usaha.
“Insyaallah ini awal yang baik. Kita punya niat baik, dan dengan dukungan warga Loa Lepu, saya yakin kita bisa mewujudkan desa yang lebih sejahtera,” pungkas Sumali. (Fh/adv)
